Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengantar Bahasa C++ #2

Pengantar Bahasa C++
Sejarah Bahasa C++
C++ adalah bahasa Pemrograman komputer yang di buat oleh Bjarne Stroustrup, yang merupakan perkembangan dari bahasa C dikembangkan di Bong Labs (Dennis Ritchie) pada awal tahun 1970-an, Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu B, Pada awalnya, bahasa tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa pemrograman C menjadi versi dominan, Meskipun versi tersebut sekarang jarang dipakai dalam pengembangan sistem dan jaringan maupun untuk sistem embedded, Bjarne Stroustrup pada Bel labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal 1980-an. Untuk mendukung fitur-fitur pada C++, dibangun efisiensi dan sistem support untuk pemrograman tingkat rendah (low level coding). Pada C++ ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti inheritance dan overloading. Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming).

Pada evolusi selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin (assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional.

Selain Borland International, terdapat beberapa perusahaan lain yang juga merilis compiler C++, seperti Topspeed C++ dan Zortech C++.

Dasar – dasar Bahasa C++
Suatu program C++ ditulis dari beberapa elemen yaitu :

a. Statement
Berfungsi untuk mengontrol serangkaian eksekusi, mengevaluasi ekspresi atau justru tidak mengerjakan apapun (disebut dengan null statement). Semua statemet di C++ berakhir dengan tanda titik koma (;). Demikian juga yang disebut dengan null statement, yang hanya terdiri dari tanda titik koma (;) saja dan tidak ada yang lainnya.

Contoh : x = a + b;

b. Block
Blok merupakan tempat yang bisa terdiri dari satu atau beberapa statement yang dimulai dengan tandan kurung kurawal buka ({) dan diakhiri dengan kurung kurawal tutup (}). Sedangkan block sendiri tidak diakhiri dengan tanda titik koma (;).

Contoh :

{ Int a;
  a = 1; }

c. Komentar
Berfungsi untuk memberian informasi tentang apa yang dikerjakan oleh suatu statemet, blok statement, dan fungsi. Prosedur komentar pada pemrograman C++ memiliki 2 cara yaitu :
  • Diawali tanda // (dua tanda garis miring), Semua tulisan setelah tanda // dianggap sebagai komentar dan tidak akan dieksekusi oleh C++.
  •  Diawali tanda /* blok komentar dan diakhiri tanda */, Untuk memberikan komentar lebih dari 1 baris, namun, biasanya bentuk ini sering dimanfaatkan untuk mengabaikan / menonaktifkan sejumlah baris program atau pernyataan yang telah dibuat karena suatu alasan.
d. Fungsi
Fungsi/function biasanya digunakan jika dipanggil oleh instruksi-instruksi dalam sebuah program. “main ()” meruapakan sebuah fungsi yang tidak biasa, karena “main ()” hanya dipanggil oleh sistem operasi. Sebuah fungsi harus mengembalikan sebuah nilai yang berisi atau nilai kosong (tidak mengembalikan apapun) yang disebut dengan void.Pembuatan atau pengembangan program secara garis besar meliputi :
  • Menulis source code.
  • Mengkompilasi source code.
  • Me-link hasil kompilasi.
  • Men-test hasil program.
Program C++ sendiri ditulis dengan ekstensi .cpp. Agar dapat dieksekusi atau dijalankan, maka program harus dikompilasi terlebih dahulu menggunakan compiler C++. Proses kompilasinya adalah; file sumber (.cpp) bersama dengan file header (.h) diterjemahkan dulu oleh kompiler C++ sehingga menjadi kode objek (.obj), format file objek ini adalah biner (berkode 0 dan 1). Selanjutnya semua file objek bersama dengan file pustaka (.lib) dikaitkan menjadi satu oleh linker dan hasilnya adalah file Executable.

Posting Komentar untuk "Pengantar Bahasa C++ #2"